Senin, 31 Oktober 2016

ADA APA DENGAN EARPHONE?

0 komentar
Sebagai pecinta musik, keberadaan earphone menjadi sangat mutlak dibutuhkan. Bukan hanya masalah kualitas audio yang bakal terasa much better daripada didengar melalui speaker, tapi juga masalah privasi kita, dimana kita bebas mendengarkan apapun tanpa membuat orang lain terganggu. Selain itu, mendengarkan musik melalui earphone juga bikin kita lebih relax dan bersemangat, seakan ada asupan vitamin yang diinjeksikan ke tubuh melalui musik.
            Sekilas cerita nih... aku sudah mulai mendengarkan musik dengan earphone sejak SD. Pertama kali, dibeliin Ayah mp4 di Hi-Tech Mall, waktu kelas 6 SD. Tentu saja, mp4 lengkap dengan earphone-nya. Sekitar tahun 2007-2008 lah. Yaaa, as you know, selera musik anak SD kayak gimana? Lagunya gak jauh-jauh dari apa yang diputer di program musik TV, gak jauh-jauh dari soundtrack sinetron, hehe. Jadi, aku dulu mengenal lagu-lagu penyanyi Indonesia, semacam BCL, Rossa, hingga band-band yang tenar kala itu. Waktu itu, harga mp4 masih mahal, sekitar 300-400 ribu rupiah.

Selasa, 25 Oktober 2016

Pengalaman Beli Powerbank di Lazada

0 komentar
Siapa sih yang gak kenal Lazada? Online shop yang besar, dengan pelayanan yang bagus, banyak diskon dan produk yang lengkap, membuatnya menjadi jujugan banyak orang dalam membeli barang-barang yang mereka inginkan. Apa saja tersedia, mulai dari peralatan elektronik, pakaian, alat dapur, perlengkapan olahraga, hingga perlengkapan rumah tangga pun ada semua. Rasanya, pengen beli semuanya deh, apalagi kalau lagi ada diskon gede-gedean (plus, lagi ada duit juga dong tentunya, hehe).
Nah, beberapa minggu kemarin, aku memesan barang di Lazada. Sebuah Powerbank dengan merk Romoss Sense 4, ber-power 10.400 mAh.  Waktu itu tanggal 4 Oktober 2016, jam 2 pagi. Awalnya sih gak ada niatan buat beli, taunya pun dari clickbait link di aplikasi Cashtree. Memperlihatkan kalau sedang ada potongan harga besar-besaran, mulai dari Rp. 489.000 menjadi Rp. 129.000. Sudah termasuk PPN. Tanpa ongkos kirim pula (ada promo free ongkir untuk tanggal 5-7 Oktober 2016)! Siapa yang gak ngiler (walau belum terlalu butuh Powerbank, tapi yaa..suatu saat Powerbank pasti berguna kok, apalagi saat aku naik gunung lagi).

Berkunjung ke Rumah Sakit dengan APS 2015

0 komentar
Jum’at lalu (21/10), aku dan 4 anak Airlangga Photography Society (APS) angkatan 2015 merencanakan ke rumah sakit buat menjenguk Mbak Dita, senior APS, yang habis kecelakaan. Udah merencanakan dari beberapa hari lalu dan sepakat berangkat Jum’at pagi. Namun, karena masih hari kuliah, maka yang bisa datang pun cuma sedikit.
Jam 10 pagi kami kumpul di Gazebo FIB. Aku langsung kesana setelah kelas Komunikasi Internasional, dan mendapati hanya ada Risca dan Maul. Ngobrol-ngobrol sejenak, lalu Yuka datang dan Maul pergi sebentar buat beli oleh-oleh buat Mbak Dita. Tak lama kemudian, giliran Derryl yang datang. Karena tak ada anak APS 2015 yang datang lagi, terpaksa hanya kami berlima yang berangkat.

Rabu, 19 Oktober 2016

Resensi Novel 'U-Turn' by Nadya Prayudhi

0 komentar
Nama pengarang: Nadya Prayudhi
Judul: U-Turn
Tahun terbit: 2013
Kota terbit: Jakarta
Penerbit: PlotPoint Publishing
Jumlah halaman: 228 halaman
Sinopsis: Karindra, atau Karin, seorang wanita karir berusia 30 tahunan, merasa shock ketika diputuskan secara sepihak oleh Bre, kekasihnya yang telah menemani selama 2 tahun terakhir. Diputuskan lewat e-mail pula, Karin tak tahu apa yang lebih buruk dari ini. Terlebih, pertengkaran mereka semalam pun tak terlalu ‘hebat’ dan ‘panas’ untuk membuat keduanya berpisah.

Kisah Kami dari Lumer Cafe, Malam Itu...

0 komentar
Kisah ini merupakan sambungan dari artikel sebelumnya (klik DISINI). Nah, sore itu pas di sekre APS Unair, tim poin, anak magang dan anak-anak APS lain pada mau hunting dengan tema “long exposure” di Taman Apsari. Aku lagi males hunting, jadinya aku nungguin Esti dan Shella di sekre buat ketemuan dan cerita-cerita. Akhirnya, Esti datang dan aku teriak, “Haiiii” dengan heboh, membuat Fafa yang di dekatku kaget dan anak-anak magang menoleh ke arahku, wkwk.
Besties (love)
Esti baru saja dari rumah, langsung kemari. Kami memang sudah janjian dari beberapa minggu yang lalu untuk ketemu. Lebih tepatnya, sejak chat super panjang dan voice note setumpuk, di hari yang istimewa itu, hehe. Shella masih di perjalanan menuju sekre. Karena masih belum lengkap, dan di sekre masih banyak orang, jadi aku belum bisa cerita soal “hari itu”. Apalagi Fafa dengan wajah-wajah yang siap untuk menguping, malah bertanya langsung ke Esti, “Sopo seh? Sopo seh (anak yang disukai Nena)?”
Tapi tentu saja gak dijawab, haha.

Senin, 17 Oktober 2016

Workshop Fotografi di Pancious Ciputra World with Anak-anak APS Unair

0 komentar
It’s been a long time gak keluar sama anak-anak APS Unair. Keluar itu berarti ikutan acara eksternal APS ya, kalau kegiatan PUKM sama Magang mah nggak dihitung. Terakhir kali sih ikutan acara launching product Fuji di Diandra Convention, sekitar Maret 2016, dengan Rahma, Ronald dan Mas Adi. Nah sekarang, aku mau cerita soal going out dengan anak-anak APS Unair juga, ke Workshop Fotografi bersama @riomotret di Pancious Ciputra World.
@apsunair x @riomotret
            Jadi, ceritanya adalah Fafa sang admin Line@ APS Unair, mendapat undangan dari pihak Pancious untuk ikutan workshop tadi secara gratis. Maksimal anak yang diundang adalah 5 orang. Maka, Fafa langsung menyebarkan undangan ke grup APS Hore, lalu dengan cepat anak-anak mendaftar juga, termasuk aku. Dan pada akhirnya, dipilih dari yang paling cepat daftar, yakni Mas Nyono, Mbak Pipit, Fauzi (Ujik), aku dan Fafa sendiri. Workshopnya diadakan pada tanggal 15 Oktober 2016, jam 10:00-13:00 waktu setempat.

Selasa, 04 Oktober 2016

Farewell Party AMERTA 2016

0 komentar
Jum’at lalu (30/9), ada acara penutup buat panitia AMERTA 2016. Udah diberitahu dari jauh-jauh hari kalo ada farewell party, dan di detik-detik terakhir aku memutuskan datang. Aslinya sih aku gak bisa datang. Kalau sesuai rencana, hari Jumat sampai Minggu ini aku rencana ke Gunung Wilis, tapi gak jadi karena suatu alasan tertentu. Maka... yaudah, aku datang ke acara ini. Hitung-hitung perpisahan lah sama panitia-panitia AMERTA 2016 lain (padahal yang aku kenal cuma anak-anak PK Garuda 5 dan beberapa wajah-wajah yg familiar, meskipun ga pernah ngobrol).
            Jadi, acaranya berlokasi di kampus C, tepatnya di sebelah sekre BEM dan asrama puteri. Ada jalan yang di-paving, tempat parkir motor lebih tepatnya. Anak-anak AMERTA duduk di alas yang dahulunya dipakai untuk konfigurasi. Aku bertemu Rina (anak PK) dan Nabila (koor PK Garuda 5), selain itu ga ada orang lagi yang aku kenal. Well.. Sebenernya sudah ada sekitar 20-30 panitia lain, tapi aku ga kenal. Shella dan Isya (pubdok) pun ga ada. Mungkin karena aku datang terlalu ‘pagi’ (jam 4 sore), belum datang atau mereka yang memang berhalangan hadir?

Minggu, 02 Oktober 2016

Resensi Novel ‘Nyanyian Hujan’

0 komentar
Nama penulis: Sintia Astarina
Tahun terbit: 2013
Judul: Nyanyian Hujan
Kota terbit: Jakarta
Penerbit: PT Grasindo
Jumlah halaman: 205 halaman
           
Sinopsis: Tak ada yang salah pada Vesta, gadis berusia 18 tahun yang hendak melanjutkan pendidikannya ke bangku kuliah. Kecuali, ia dan kakaknya, Revin, terpaksa harus hidup sebagai  yatim piatu akibat meninggalnya kedua orang tua mereka dalam kecelakaan pesawat, saat mereka masih kanak-kanak. Meski begitu, Vesta tumbuh menjadi gadis yang amat dicintai oleh kakaknya, om dan tantenya yang perhatian, serta Bi Sum, pengasuh yang selalu setia merawat mereka berdua hingga dewasa.
            Meskipun manja dan kekanak-kanakan, Vesta cukup tegar dan ceria dalam menjalani hidupnya tanpa kedua orang tua. Walau ia merasa sangat kesepian akibat Revin harus bekerja di Australia. Bagi Vesta, Revin adalah sosok kakak yang bijaksana, dewasa, dan selalu membantunya saat ia merasa kesusahan. Pada Revin pula, Vesta mencurahkan isi hatinya, kegundahan serta kegelisahannya. Alih-alih terus merasa sedih, Vesta memilih untuk mencurahkan isi hatinya pada hujan.

#Diary: Camping di Air Terjun Dlundung

7 komentar
Weekend menjadi saat yang tepat untuk melepas penat. Begitu pula aku, yang menghabiskan weekend-ku dengan camping! Tak jauh kok, hanya di bumi perkemahan Dlundung, Mojokerto, yang juga satu komplek dengan air terjunnya yang fenomenal. A short escape sebelum masuk kuliah nih ceritanya, hehe. Kali ini, aku berperan sebagai leader grup yang terdiri dari 3 orang cewek-cewek strong, yakni aku sendiri (haha), Tita dan Lusy.
WE’RE ON CAMPING!
            Camping ini sudah kurencanakan sejak 2 minggu yang lalu, dan kami sepakat memutuskan untuk memilih tanggal 3-4 September 2016. Berangkat Sabtu siang, pulang Minggu sore. Beberapa hari sebelum camp, aku sudah merilis daftar-daftar barang yang wajib dibawa, baik barang individu maupun barang kelompok. Barang individu berkaitan dengan pakaian, obat-obatan dan alat mandi pribadi, air, senter, piring, sendok, gelas, matras (untuk alas tenda), jas hujan hingga makanan. Sementara barang kelompok dibagi-bagi menurut kapasitas tas. Karena hanya aku yang memiliki carrier, maka aku kebagian membawa tenda, kompor dan nesting. Tita kebagian membawa logistik (makanan), sementara Lusy membawa beberapa barang pelengkap.
 

Goresan Pena Nena Copyright © 2012 Design by Ipietoon Blogger Template