Semalam (22/10), aku menonton ulang film yang menurutku adalah sebuah masterpiece. Interstellar (2014). Film produksi Paramount Pictures ini mengisahkan tentang upaya manusia untuk mencari kehidupan baru yang lebih baik, dan menjalankan misi mencari tempat tinggal lain di luar angkasa, setelah bumi mulai menampakkan tanda-tanda akan berakhir. Cuaca ekstrim, stock makanan terus menurun, oksigen yang kian menipis dan sederetan pertanda lain yang mengisyaratkan bahwa bumi sudah tak layak huni.
Ketika aku menonton ini, aku merasakan bagaimana semua itu mempengaruhiku. Ketakutan. Kekhawatiran. Rasa pesimis. Kebingungan. Hilang. Kosong. Terabai. Seolah semua yang terpampang di hadapanku adalah nyata, atau setidaknya, sesuatu yang (mungkin) akan terjadi. Semua rentetan yang membuatku terdiam di sudut kosong di otakku, ketakutan bahwa semua ini akan berakhir. Secara masif. Tidak ada kehidupan lagi. Semua musnah. Tidak ada yang bisa kita lakukan, bahkan untuk menyelamatkan diri sendiri. Come on and take a deep look, ketika manusia-manusia keji mulai membabat habis hutan, membantai hewan dan merusak lingkungan. One step closer to the end of the earth.
But, I’m not gonna talk about that.
Banyak-banyak-banyakkk sekali pertanyaan yang berpendaran ketika aku tengah menonton Interstellar. It’s all about physics. Tentu saja, bagi kalian yang bukan mendalami bidang fisika, banyak hal yang cukup sulit dimengerti dan butuh waktu lama untuk kita menalarnya hingga paham.
Jadi... aku akan menunjukkan poin-poin apa yang tak kupahami dan (ingin sekali) ku ketahui (bcs, you know, I’m kind of curious person) :
- Ada alasan spesifik mengapa hanya jagung satu-satunya tanaman pangan yang bisa bertahan? Sementara, kita dapat melihat di film, bahwa ada tanaman lain yang bisa hidup, seperti rumput, semak (bushes), pohon, dan lainnya, yang masih bisa survive dengan cuaca yang ekstrim. Apakah ada alasan ilmiah mengapa tanaman pangan lain tidak bisa bertahan?
- Air adalah sumber kehidupan. Dan ketika kulihat ada dua danau berbeda di dua scene dan jumlahnya cukup berlimpah, itu membuatku bertanya, apakah film ini hanya krisis tanaman pangan saja? Air bisa menumbuhkan banyak hal, kan? Air bisa menciptakan keajaiban bagi tanaman untuk membuatnya tumbuh. Bahkan, misi ke Mars sekarang ini untuk mencari jejak-jejak kehidupan dengan meneliti “sungai” yang telah mengering di Mars. Bukan tidak mungkin, dulunya di Mars ada air. Dan jika ada air, potensi Mars untuk ditinggali sangatlah besar. Oleh karena itu, dengan logika sederhana : ketika ada air, maka masih akan ada kehidupan.
- Atau ini bukan masalah air, ini masalah oksigen yang terus menipis karena “hawar” (my subtitle said so in Indonesia) yang menghisap nitrogen dan menjadikan prosentasenya lebih banyak dari oksigen. Apakah oksigen mutlak dibutuhkan untuk kehidupan dan berapa prosentase aman oksigen untuk menjaga kehidupan tetap seimbang? Dan apakah ada unsur-unsur gas lain yang mempengaruhi tanaman untuk tumbuh? Apalagi ketika Professor Brand berkata bahwa : “Seperti halnya gandum, maka jagung will be die soon.”
Apa semua itu karena pengaruh unsur kimiawi (gas) tertentu?
- Aku tidak melihat adanya hewan di film ini. Apakah mereka telah punah? Semuanya, tanpa terkecuali? Bagaimana dengan serangga, khususnya lebah, yang tanpa kehadirannya, tanaman di muka bumi ini tidak bisa diserbuki? I’ve been watching a movie, disana dijelaskan bahwa tanpa adanya lebah, seluruh kehidupan di bumi hanya akan bertahan selama 6 tahun saja, karena tanaman membutuhkan lebah untuk penyerbukan.
Asumsiku (setelah membaca beberapa penelitian), jika serangga punah, maka seluruh kehidupan di bumi akan hilang juga. Keberadaan serangga sangat krusial bagi makhluk hidup lain, termasuk manusia.
- Sebenarnya, apa definisi sesungguhnya dari gravitasi? Ketika di sekolah, kita mengenal gravitasi sebagai unsur yang membuat benda-benda dapat jatuh ke bawah. Lantas, bagaimana kita mengaitkan dengan ucapan dr. Brand : “Waktu dapat memendek atau memanjang, tetapi tak bisa mundur. Gravitasi dapat menembus ruang dan waktu.”
- Tell me more about wormhole, siapa yang meletakkan wormhole di sekitar Saturnus? Apakah wormhole itu berjalan sendiri? Apakah ada kemungkinan jumlah wormhole di seluruh jagat raya itu lebih dari satu? Lalu, galaksi apa yang terdapat didalam wormhole? Apakah ia galaksi “tetangga” dari Milky Way? Atau galaksi lain yang sangat-sangat jauh? Sejauh apa galaksi itu ditempuh bila tanpa wormhole? Dan menilik dari bentuknya yang kecil (hanya seujung jari dibanding planet Saturnus), wormhole sepertinya berfungsi sebagai terowongan pintas menuju tempat lain. Bagaimana bisa benda yang kecil itu bisa menyambungkan ke ruang lain?
- Apa itu blackhole? Setahuku, ia memiliki medan magnet tinggi dan dapat menghisap apapun yang berada didekatnya. Pertanyaannya, apakah “benda” yang dihisap blackhole itu akan musnah dan hilang, ataukah berteleportasi ke tempat lain? Apa beda blackhole dengan wormhole?
- Apa grand theory dari relativitas waktu? Mengapa manusia bisa melaju dalam kecepatan cahaya (seperti di dalam pesawat luar angkasa) dan waktu didalamnya cenderung berjalan lambat dibanding di bumi? Dan apakah mungkin waktu di planet A (misal) satu jamnya bernilai puluhan bahkan ratusan tahun di planet bumi? Apa yang menyebabkan waktu tidak bisa berjalan mundur?
- Apa yang menyebabkan waktu di satu planet ke planet lain berbeda? Rotasi dan revolusi planet yang mengitari bintang? Mengapa ada planet yang berotasi dan berevolusi sangat cepat tetapi ada pula yang begitu lambat? Apakah planet itu sendiri yang bergerak atau ada semacam tarikan (medan magnet atau gravitasi, mungkin) yang menyebabkan cepat atau lambatnya rotasi dan revolusi suatu planet?
- Planet Miller memiliki unsur air yang berlimpah dan dataran/kerak planet yang dangkal. Apakah dengan adanya air, maka ada kemungkinan untuk kehidupan? Apa ada kemungkinan nantinya akan terbentuk daratan?
- Sebenarnya, akan kemanakah Cooper ketika ia memutuskan berpisah dari dr. Brand? Dan mengapa ia tiba-tiba berada di dunia lima dimensi, dimana isi dari dunia itu hanya bersetting di kamar Murph, anaknya? Apakah di dunia lima dimensi kita hanya dapat melihat apa yang ingin kita lihat? Apakah satu-satunya interaksi yang dapat dilakukan hanya melalui buku dan jam (melalui penyandian tertentu)? Apa korelasinya? Apakah ada kemungkinan bahwa di dunia lima dimensi kita bisa melihat setting lain selain di bumi? Apa teori dasar dari dunia lima dimensi?
- Apakah yang dikirim Joseph Cooper ke anaknya hingga Murph bisa menciptakan stasiun Cooper dan membawa serta seluruh manusia di bumi? Apa dari kode-kode yang dikirimkan lewat jam membuat Murph menciptakan stasiun Cooper itu?
- Ketika Cooper hanya bisa mengirim kode berupa titik dan garis untuk rumus tertentu, butuh waktu berapa lama untuk mengirim dan mengartikan kodenya? Apakah titik dan garis itu berarti alfabetikal atau bisa lebih dari itu (misal, angka atau simbol-simbol tertentu) ?
- Sebenarnya, stasiun Cooper itu berwujud apa? Pesawat pengangkut, roket, planet buatan? Apakah stasiun Cooper itu bumi yang telah dimodifikasi? Atau jika bukan dan berwujud “pengangkut”, bagaimana cara stasiun Cooper meninggalkan atmosfer bumi? Sebesar apa stasiun itu hingga ia bisa mengangkut banyak manusia dan benda? Mengapa didalamnya ada kehidupan (ex: cahaya matahari, tanaman)? Mengapa ada rumah-rumah dan bangunan juga? Dan mengapa bentuknya seperti bola (melingkar) dan tetap ada gravitasi sehingga yang berada di atas tidak jatuh?
- Apa itu data quantum? Dari mana TARS mendapatkannya? Dan bagaimana itu bisa menyelesaikan masalah manusia di bumi? Data itu berwujud apa? Mengapa data itu bisa dikirim melalui kode titik dan garis? Apakah data itu berupa rumus?
- Apa maksud Cooper berkata “We brought ourselves here” ketika dia tengah berada di dunia lima dimensi? Apa keterkaitannya dengan masa depan umat manusia dan ketika Cooper berinteraksi dengan Amelia Brand di pesawat? (ketika Amelia berkata, “First handshake.”)
- Mengapa interaksi dari dunia lima dimensi harus melalui medium tertentu (ex: buku yang jatuh, gerakan detik jam atau pasir yang jatuh dari atas kamar Murph) dan semuanya membentuk kode tertentu? Apa ada kemungkinan bisa menggunakan medium lain selain itu?
- Amelia Brand berada di planet Edmunds? Disana, landscape geografisnya berbentuk bebatuan dan Amelia bisa bernafas secara natural. Apakah mungkin manusia bisa hidup disana? Dan kemanakah Wolf Edmunds?
- Hilang kemanakah dunia lima dimensi itu? Dan mengapa setelahnya Joseph Cooper langsung pingsan dan tiba-tiba berada di sekitar Saturnus? Dan bagaimanakah orang dari bumi menemukan Cooper dengan cepat?
- Terakhir kali Joseph Cooper mengirimkan kode quantum ke Murph, Murph masih berusia sekitar 40 tahunan. Bagaimana bisa ada lompatan waktu yang cukup panjang ketika ia mengirimkan kode (Murph masih berusia 40 tahunan) dan saat ia berjumpa dengan Murph di Cooper Station, yang kira-kira berusia 80 tahunan?
Sebenarnya masih banyak pertanyaan, tapi aku rasa itu sudah mewakili. Now, let us make this to be group discussion! Aku sangat menghargai jawaban-jawaban kalian, sanggahan, debat, atau bahkan pertanyaan-pertanyaan baru. Ungkapkan saja semuanya disini ;)
0 komentar:
Posting Komentar
Think twice before you start typing! ;)